KIPRAH tim nasional Indonesia U-23 di SEA Games 2011 jadi harapan jutaan publik sepak bola Indonesia di tengah kisruh dan konflik yang melanda badan sepak bola tertinggi Indonesia, PSSI.
Pasukan Garuda Muda diharapkan mampu mengakhiri paceklik medali emas SEA Games yang sudah berlangsung selama dua dekade, sejak terakhir kali merebutnya di Manila 1991.
Satu keping medali emas dari lapangan hijau dimata Pelatih Rahmad Darmawan bisa bermakna luas dan luar biasa terhadap persatuan dan nasionalisme rakyat Indonesia seperti yang sudah tergambar saat Indonesia bertarung di Piala AFF 2010 kendati saat itu akhirnya gagal usai dikandaskan Malaysia di final.
Dikutip dari laman resmi Federasi Sepakbola ASEAN. RD menyatakan memenangkan emas SEA Games 2011, berarti mempersatukan bangsa Indonesia.
“Sepakbola Indonesia sudah terkoyak ditengah konflik internal (PSSI). Kali ini, kami (timnas U-23) membawa misi persatuan sekaligus perdamaian,” ujar RD.
Lewat medali emas SEA Games, RD berharap tensi konflik yang terjadi di sepak bola Indonesia bisa mereda dan membuat mata serta konsentrasi publik sepakbola Indonesia tertuju pada perjuangan Diego Michels cs di SEA Games 2011.
“Kita harus membangun citra yang positif di SEA Games dan mudah-mudahan kita bisa melakukannya dengan baik. Jika bisa mewujudkannya (meraih emas) kita bisa membawa kembali persatuan,” tegas RD.
Tanpa maksud mengesampingkan nilai dan makna medali emas di cabor lain. Medali emas cabor sepakbola bisa dikatakan paling prestius dan bergengsi. Karena itu, medali emas dari lapangan hijau tak hanya diharapkan bisa meredam konflik di PSSI, juga mendongkrak rasa nasionalisme sekaligus lebih mempererat persatuan bangsa Indonesia.(Muhammad Zacky)
0 komentar:
Posting Komentar