BAB II
PEMELIHARAAN, PERAWATAN DAN KEMACETAN MESIN TIK
A. Menjaga Kebersihan Mesin Tik
Mesin tik merupakan sarana penunjang utama dalam kegiatan penyelesaian pekerjaan di kantor. Dilihat dan peranannya maka untuk mencegah terjadinya gangguan dalam penyelesaiannnya pekerjaan rutin, perlu mendapatkan perhatian yang sungguh dalam hal pemeliharaan dan perawatannya, sehingga tetap bersih, licin dan hasil kerjanya akan lebih memberi kepuasan kepada yang memakai. Pemeliharaan ini sebenarnya adalah masalah kebiasaan sehari-hari yang harus dikerjakan.
Disamping dapat memakai mesin tik menurut cara yang sebaik-baiknya, juga harus dapat menjaga dan memperbaiki dari kerusakan. Setiap selesai memakai mesin, membersihkan dengan lap kering dan kuas, kemudian menutupnya dengan baik. Setiap kali menggunakan setip/penghapus, perlu di usahakan agar kotoran bekas setipan tidak masuk ke dalam mesin tik, geserlah gandaran ke kiri atau ke kanan sehingga kotoran jatuh di luar mesin tik.
Bagian-bagian mesin tik yang perlu dibersihkan antara lain :
Sketsa mesin tik
Gambar 2.1
- Bagian luar.
Kerangka/body mesin tik perlu mendapat perhatian. Alam/tropis menghasilkan keringat yang mungkin melekat pada kerangka mesin tik, juga debu atau bekas tinta. Karena itu perlu dibersihkan dengan menggunakan lap kering atau flanel.
Kerangka mesin tik
Gambar 2.2
- Kilangan ( Rol/Slinder )
Agar kilangan tetap kesat dapat dibersihkan dengan memakai spiritus. Perlu di ingat jangan sekali-kali menggosok kilangan dengan bensin atau oil. Kilangan yang terkena atau oil akan melepuh atau berkembang. Harap di perhatikan pula agar spiritus tidak mengenai alat-alat dari plastik.
Tombol sebelah kanan
Gambar 2.3
- Bagian dalam
Kuas yang lunak dapat di pergunakan untuk membersihkan debu dan kotoran yang melekat pada bagian dalam mesin tik.
Pergunakan bensin untuk membersihkan sela-sela bagian dalam tangkai atau lengan-lengan huruf. Namun harap di ingat jangan sampai bensin mengenai rol. Lubang-lubang huruf yang belum bersih dapat di cungkil dengan lidi yang runcing satu persatu. Harap di ingat jangan sekali-kali memakai logam runcing untuk mencungkil kotoran tersebut, dapat merusak huruf-huruf.
Kerangka tuts
Gambar 2.4
- Gandaran
Ialah bagian mesin tik yang berjalan diatas rel mesin, dapat digerakan atau didorong kekanan atau kekiri.
Rol mesin tik
Gambar 2.5
a. Rol : untuk menggulung kertas dan berfungsi sebagai bantalan tuts yang dihentak dengan kondisi fleksibel.
Tombol sebelah kanan
Gambar 2.6
b. Penuntun kertas : sebagai pedoman sisi pinggir kiri atas pada kertas, terbuat dari logam putih dan dapat digeser-geser tempatnya.
Penuntun kertas
Gambar 2.7
c. Skala penuntun kertas : gunanya untuk mengetahui lebar kertas yang dipakai.
d. Penjepit kertas : untuk menekan kertas agar rapat pada rol.
Penjepit kertas
Gambar 2.8
e. Tombol penggulung : bentuknya bulat yang pinggirnya bergerigi. Gunanya untuk memutar rol kedepan atau kebelakang
Tombol sebelah kiri
Gambar 2.9
f. Pebebas gandaran : untuk membebaskan gandaran supaya mudah untuk digerakkan kekanan dan kekiri.
Pembebas gandaran
Gambar 2.10
g. Papan kertas : untuk mengetahui lebar kertas dan sebagai tempat meletakkan kertas pada waktu kedalam mesin tik.
h. Pemegang kertas : untuk memegang kertas dengan tepat pada rol.
i. Kait : Membentuk garis baru dan menolak gandaran kekanan secara otomatis.
Kait
Gambar 2.11
j. Mistar kertas : untuk mengukur lebar kertas yang dipakai dan menempatkan titik tegah pengetikan.
Mistar kertas
Gambar 2.12
k. Mengatur jarak bans : untuk mengatur jarak baris tertentu yang kita hendaki.
l. Pembebas rol : untuk membebaskan rol dan gerigi jarak baris.
m. Pembebas jarak baris : sifatnya hanya membebaskan sementara.
n. Penekan segi : untuk memberi batas kiri dan kanan kertas yang akan diketik.
o. Papan penghapus : landasan untuk menghapus kesalahan tanpa perlu melepaskan kertas.
p. Penunjuk panjang kertas : untuk menunjukkan batas akhir ketikan dari panjang kertas.
- Keragka Mesin Tik
Kerangka ini meliputi keseluruhan bagian dibawah gandaran sampai kebagian depan dari papan tuts.
a. Penuntun titik pengetikan : untuk meunjukkan bahwa setiap ketikan yang dilakukan akan jatuh pada titik ketikan yang berbentuk V terbalik.
b. Pemegang label dan kartu : untuk menekan label atau amplop dengan baik dan merapat pada rol.
c. Pemegang pita mesin tik : untuk menyangkutkan pita mesin tik
d. Pengatur mesin : Terletak pada mesin tik bertanda warna kecil. Hitam, Putih dan Merah.
e. Penuntun baris : sebagai pedoman bans ketikan dan ukuran kuantitas baris ketikan.
- Papan Tuts
Kerangka papan tuts
Gambar 2.13
a. Tuts pengundur : untuk mengundurkan gandaran spasi kekanan
b. Tuts pembebas : letak tuts ini disebelah kiri yang bertanda titik empat ada juga yang memakai tanda panah berlawanan arah bisanya terletak kiri dan kanan atas.
c. Tuts pengubah : gunanya untuk mengetik huruf besar dan mengetik tanda-tanda baca lainnya.
d. Kunci pegubah : untuk mengunci tuts pengubah bila kita akan mengetik huruf besar.
e. Bilah spasi : untuk memberikan jarak antara kata dengan kata, huruf dengan huruf atau tanda-tanda lain.
f. Tuts tabulator : untuk menggeser gandaran pada titik-titik ukuran yang telah ditetapkan.
g. Tuts pengunci tabulator : untuk memasang pasak tabulator terletaki pada bagian atas dari tuts angka.
h. Tuts pembebas tabulaor : untuk membebaskan pasak tabulator satu demi satu.
i. Tuts pengulang : gunanya untuk memajukan kereta atau gandaran dengan cepat kearah sebelah kiri dengan ditekan oleh ibu jari tangan kanan atau kiri
Body mesin semi standar
Gambar 2.14
Perawatan mesin tik manual adalah :
1. bersihkan semua kotoran yang melekat pada body dengan menggunakan lap halus.
2. bersihkan jari-jari tuts dengan menggunakan sikat halus khusus pembersih mesin tik.
3. Periksa semua kunci apakah masih dalam kondisi normal semua.
4. Bersihkan penggulung kertas dengan membuka tutup silinder.
5. Apabila di pandang perlu dibersihkan dengan menggunakan minyak mesin tik.
6. Periksa pita mmesin tik apakah masih dalam kondisi baik untuk dipakai.
7. apabila menggunakan cairan penghapus atau tipe-x mulailah mengetik apabila cairan penghapus telah kering.
Disamping terdapat cara memelihara dan merawat sekarang ada pula manfaat dari memelihara dan merawat mesin tik adalah :
1. Barang-barang akan terpelihara dengan baik sehingga jarang terjadi kerusakan
2. Memperpanjang umur barang sehingga tidak perlu diganti dalam waktu singkat.
3. Menghindari kehilangan karena terkontrol terus
4. Dengan terpelihara akan menghasilkan pekerjaan yang baik
B. Pemberian minyak mesin tik
Bagian-nagian mesin tik yang bergerak atau bergeser perlu diberi minyak oil encer. Minyak pelumas berfungsi sebagai pendingin dan pelancar. Perlu di perhatikan jangan sekali-kali pada bagian dalam dikenakan air, hal ini bisa menimbulkan kemacetan dan kekaraatan terkecuali penutupnya, jika dibuat dari bahan plastik.
Cara memelihara mesin tik adalah sebagai berikut :
1. Selalu bersihkan barang secara teratur terutama setelah barang itu dipergunakan, selalu memisahkan barang yang rusak dengan yang tidak rusak.
2. Selalu memperbaiki barang yang rusak.
3. Meperhatikan cara penyimpanan barang yang baik, benar dan teratur sesuai dengan jenis kode masing-masing.
2 komentar:
gan mau tanya..klo hurup besar dan hurup kecil jd ngga sebaris itu masalh dmna..tlong pencerahnya..mksh
mtik..oliveti
Posting Komentar